by Ada begitu banyak hal yang membutuhkan seseorang memutuskan untuk mengajukan pinjaman atau berhutang kepada lembaga keuangan, baik itu bank ataupun juga dari non bank. Apalagi jika berbicara mengenai masalah keuangan yang dialami oleh masyarakat sekarang ini memang begitu beragam. Mulai dari yang butuh dana darurat untuk biaya berobat, digunakan untuk biaya pendidikan sampai dengan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Belakangan yang cukup populer di tengah-tengah masyarakat adalah produk pinjaman uang secara online.
Banyak tentunya yang sudah mengetahui bahwa pinjaman online mudah disetujui, jika dibandingkan dengan produk pinjaman secara langsung dari bank. Fintech ini sendiri pada dasarnya memang menawarkan pinjaman uang yang plafonnya sendiri sangat bervariatif, mulai dari angka satu juta rupiah sampai dengan puluhan juta rupiah. Dengan jumlah yang berbeda-beda, maka sebelum apply nantinya harus Anda sesuaikan terlebih dahulu dengan kondisi finansial atau kebutuhan. Meskipun banyak orang yang mengatakan bahwa pinjaman online ini mudah dan juga cepat. Faktanya tidak sedikit pula yang apply atau pengajuannya ditolak.
Jika Anda tidak ingin apply atau pengajuan tersebut sampai ditolak. Maka berikut ini beberapa hal yang harus dilakukan, sehingga nantinya hanya dengan sekali apply langsung diterima, yaitu:
- Pastikan form diisi secara lengkap dan sebenar-benarnya, hal pertama yang harus Anda lakukan tak lain adalah dengan mengisi form permintaan kredit atau pinjaman tersebut secara lengkap tanpa terkecuali. Karena jika data yang kurang maka nantinya tidak akan dapat diproses. Pastikan juga bahwa memang semua data yang diisikan tersebut sesuai dengan kondisi yang sebenar-benarnya tanpa rekayasa.
- Riwayat kredit yang sehat, sekarang ini lembaga keuangan bisa dengan mudah mengecek riwayat kredit Anda lewat SLIK OJK, nantinya dapat dilihat apakah Anda termasuk debitur yang layak untuk diberikan pinjaman uang ataukah tidak. Dengan mempertimbangkan bagaimana history kredit sebelum-sebelumnya. Jika seandainya masih ada tunggakan atau hutang yang belum diselesaikan, besar kemungkinan permintaan kredit tersebut juga akan langsung ditolak.
- Memiliki debt ratio yang sehat, selanjutnya yang akan dijadikan sebagai pertimbangan adalah debt ratio hal ini dilakukan dengan menghitung antara besarnya pemasukan dengan nilai cicilan yang harus dibayarkan. Setidaknya nilai debt ratio yang sehat adalah sebesar 30 persen dari total pendapatan. Pada nilai tersebut Anda dianggap mampu untuk membayar cicilan secara rutin setiap bulannya. Jadi perhatikan juga sekiranya berapa besar income bulanan dan juga hutang tersebut.
- Pinjam uang seperlunya saja, jangan berlebihan dalam mengajukan pinjaman uang, karena kerap kali banyak debitur yang berlebihan ketika mengambil hutang. Dimana memang jumlah tersebut tidak sesuai dengan kemampuan keuangan mereka. Dalam mengambil uang pinjaman ini setidaknya Anda harus mempertimbangkan tujuan pemakaiannya, untuk sesuatu yang sifatnya produktif atau konsumtif. Begitu juga dengan jumlahnya jangan sampai melebihi kemampuan, karena akan memberatkan pembayaran kedepannya.
Itulah setidaknya beberapa hal yang bisa membuat pinjaman online mudah disetujui. Dalam mengambil pinjaman online lewat fintech. Maka pastikan bahwa lembaga yang Anda jadikan sebagai pilihan tersebut benar-benar terpercaya, seperti diantaranya adalah dari Adakami. Platform pinjaman secara online yang menawarkan tenor cukup besar dengan beban bunga yang ringan. Pastinya akan sangat cocok untuk kebutuhan keuangan Anda yang sifatnya mendesak. Pinjam seperlunya sesuai dengan kebutuhan Anda, langsung lihat di situs resminya.
